Skip to main content

GERUSS LOMBOK BERBAGI SENYUM QURBAN

Geruss Lombok berbagi senyum qurban untuk para korban gempa lombok tepatnya di Desa Sugian Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur. Menggandeng para hamba Alloh (yang mudah-mudahan senantiasa dalam rahmatNya), Geruss Lombok kali ini membawa 4 (empat) kambing untuk kemudian di serahkan kepada para korban gempa sebagai salah satu bentuk penghambaan dalam menunaikan salah satu tuntunan ibadah paling afdhol bagi umat muslim yang merayakan idul adha. 


Geruss Lombok juga dalam hal ini menggandeng para pemuda di Dusun Karang Geres Nibas Desa Masbagik Utara Baru. Hal ini sebagai ikhtiar dalam rangka memaksimalkan peran pemuda dalam berempati dan memiliki sikap sosial yang mumpuni untuk menjawab tantangan dalam bingkai Indonesia kekinian. Ghiroh yang patut diacungi jempol untuk para anak muda ini yang mau dan mampu berbagi untuk ikut ambil bagian dalam ikhtiar solidaritas sosial yang menjadi visi Geruss Lombok selama ini.


Senyum sumbringah di wajah mereka para korban bencana gempa lombok khususnya yang berada di Desa Sugian Kecamatan Sambelia. Hal ini berawal ketika tim Geruss Lombok yang dikomandoi oleh Ustadz muda Akmaludin Sya'bani menyapa warga dengan senyum khasnya. Suasana keakraban pun terjadi, tim menyapa sembari bersalaman dengan warga dan tanpa sungkan bertanya kabar dan keadaan layaknya sahabat lama yang baru saja bersua. 

Tidak hanya itu, ustad Akmal juga memberi perhatian yang lebih bagi anak-anak para korban gempa. Dengan penuh keakraban Ustadz muda bersahaja ini juga membagikan manisan yang memang sudah ia siapkan khusus untuk anak-anak yang tetap ceria ini, meskipun rumah tempat mereka dilahirkan dan dibesarkan selama ini terpaksa harus runtuh tak kuat menahan guncangan gempa. Hal inilah kemudian yang membuat kami tim redaksi FMC berfikir betapa masyarakat di tingkat akar rumput tidak berharap muluk dalam hal ini. Cukup dengan sapaan hangat saja Alhamdulillah wasyukurillah sudah mampu dan cukup membuat mereka yang sudah kehilangan rumah ini tersenyum sumbringah. Dalam bahasa sasaknya "mun araq te terimaq, mun ndeqne araq te sabar so"


Dalam segala keterbatasan pasca gempa bumi berkekuatan 6,5 SR pada siang Minggu 19 Agustus lalu, kemudian disusul dengan 7,0 SR pada malamnya telah meluluh lantahkan Kecamatan Sambelia dan sekitarnya. Dalam pantauan kami langsung dilokasi untuk Desa Sugian dan Desa Labuan Pandan terdampak sangat parah. Sebagian besar rumah warga rusak berat, beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana ini. Salah seorang korban bernama Ari Kurniadi yang juga merupakan sahabat kami menuturkan saat ini yang dibutuhkan mendesak oleh para korban adalah terpal untuk membuat tenda atau posko sementara, juga Para relawan untuk membantu membersihkan sisa material.

Red. Aby Fithra 

Comments

Popular posts from this blog

TASYAKKURAN PELANTIKAN KEPALA DESA KALIJAGA TENGAH BERASA TABLIGH AKBAR

Desa Kalijaga Tengah hari ini melangsungkan acara Tasyakkuran Pelantikan Kepala Desa Kalijaga Tengah periode 2018-2024. Acara ini dirangkaikan dengan Silaturrahmi Bapak Drs. H. Sukiman Azmy, MM Bupati Lombok Timur terpilih periode 2018-2023. Kepala Desa Kalijaga Tengah Bapak Ashari, S.PdI yang telah dilantik pada tanggal 16 Agustus lalu mengawal langsung acara ini. Bertempat di Masjid Darurat Raudhatul Jannah Dusun Asmalang Selatan Desa Kalijaga Tengah acara ini dihadiri oleh segenap komponen masyarakat yang ada di Desa Kalijaga Tengah dan sekitarnya. Tampak juga hadir Bapak Camat Aikmel H. Hadi Fathurrahman, Bapak Kapolsek Aikmel dan jajarannya, para guru dari berbagai sekolah dan madrasah yang berada di Desa Kalijaga Tengah dan sekitarnya serta beberapa kepala desa diwilayah kecamatan Aikmel dan lenek. Acara ini terpaksa mundur dari jadwal yang semestinya berlangsung mulai pukul 10.30 Wita akibat padatnya agenda Bupati Lotim terpilih ini. Beliau baru tiba dilokasi acar...

MEMUNCULKAN SISI KEMANUSIAAN DALAM DAKWAH

OLEH : ASHHABUL YAMIN Memunculkan sisi kemanusiaan dari dakwah adalah satu dari sekian resep jitu yang ditunjukkan oleh Rasulullah Muhammad SAW dalam mengemban Risalah dari Allah SWT. Sebuah resep dakwah yang efektif yang dijalankan dan terbukti ampuh mampu menyebarkan Agama Islam ini keseluruh penjuru dunia. Beliaupun telah mentransformasikan resep dakwah itu kepada para sahabat beliau. Sebuah prestasi yang membanggakan dan sulit untuk dibayangkan bagaimana beliau berproses memperjuangkan dakwah ini. Proses itupun sudah sedikit banyak kita dengar dari sirah nabawiyah beliau, bagaimana beliau ketika menjadi panglima pada perang uhud, bagaimana para sahabat yang dalam keadaan terluka parah bangkit dan bangun mengejar kaum kafir atas perintah dari nabi. Sungguh totalitas yang sulit dipercaya. Hubungan kemanusiaan atau social relation adalah hal yang menjadi perhatian beliau ketika berdakwah. Beliau meyakini bahwa tegaknya agama Allah ini adalah menegakkan secara totalitas s...

Single Fighter Unique

Namanya Aqui, kurang lebih begitu jika saya tidak salah dalam penulisan nama dan gelar - - dan semoga tidak salah - - dan jikapun salah, saya siap salah, memohon maaf atas segala kekurangan, terima kasih atas segala perhatian, hehe Saya sering memanggilnya mas Aqui. Mas Aqui ini asal Bekasi. Saya tertarik menulis tentangnya karna menemukan hal unique dan pembelajaran padanya. Sejak kurang lebih selama 6 bulan ini ia (mas Aqui) melakukan sebuah misi yang dalam pikiran saya bukan hal yang biasa. Ia menunggangi sepeda ontelnya dari Bekasi (pulau Jawa) dan akan finish di titik 0 KM di Merauke. Sekitar 2 bulan yang lalu saya sempat berjumpa dengannya di Lombok bersama makan malam dirumah salah seorang sahabat, dan kemarin tanpa sengaja saya berjumpa lagi dengannya di pelabuhan Bima ketika tengah memainkan mata pancingnya.  Hal yang membuat saya tercengang dan mengambil pelajaran pada mas Aqui ini : ~ Tentang kemandirian Selama 6 bulan bersepeda menyusur...